factoryplus

FIND OUR
BUSINESS COACH & MENTOR

Abraham Wijanarko

20 tahun berpengalaman mengatur operasional pabrik, lulusan dari Teknik Mesin Universitas Indonesia, telah membantu Pabrik Busi, Elektronik dan Makanan

Gendro Salim

20 tahun sebagai Pelatih Bisnis di lebih dari 14 industri, di 60 kota Indonesia, tentunya akan memberikan banyak sudut pandang dalam membangun Industri manufaktur anda.

Sabam Hutajulu

Aktif sebagai Penasehat Untuk Transformasi dan Restrukturisasi. Sebagai Komisaris Independen AIRASIA & INDONET, Pernah menjabat sebagai CFO Elnusa Pertamina, CFO Tugu Pratama

Eliza Fazia

18 Tahun berpengalaman dala pendampingan bisnis. Memiliki sertifikasi dalam Bisnis Model Canvas. Tentunya juga akan memberikan perspektif baru untuk anda

Niko Julius

15 tahun berpengalaman Digital Marketing dan Media Sosial, sedang sangat dibutuhkan Oleh Manufaktur Indonesia agar potensinya dapat diketahui di Dunia.

M. Irfan Saad

25 Tahun berpengalaman mengelola Human Capital, Mulai dari Perekrutan sampai dengan Masa Purna Bakti, Lulusan Teknik Sipil Universitas Pancasila.

Margetty Herwin

18 Tahun berpengalaman dala pendampingan bisnis. Memiliki sertifikasi dalam Bisnis Model Canvas. Tentunya juga akan memberikan perspektif baru untuk anda

Lean Manufacturing

1 KESALAHAN FATAL Bisa menyebabkan Pabrik RUGI Milyaran!

Cultural Engagement

BURUH Anda Bukan Masalahnya, Budaya Yang jadi Masalahnya! BUDAYA Dibentuk, Bukan Dibiarkan!

KAIZEN

BAGAIMANA 1 Perubahan KECIL Meningkatkan Output 40%

Profit Booster

5 Langkah Rahasia untuk Menaikkan Omset dan Profit Anda!

SAMPAH TERBESAR DI PABRIK,
BUKAN YANG ANDA PIKIRKAN

7 SAMPAH PRODUKSI

1. OVERPRODUCTION (Produksi Berlebih):
Menghasilkan produk lebih dari yang dibutuhkan, baik dalam bentuk barang jadi maupun setengah jadi.

2. INVENTORY (Persediaan):
Persediaan yang berlebihan menyerap modal kerja, memerlukan ruang penyimpanan, dan dapat menyebabkan kerusakan atau kadaluarsa.

3. MOTION (Gerakan):
Gerakan yang tidak perlu dari pekerja atau mesin dalam proses produksi.

4. WAITING (Menunggu):
Waktu tunggu yang disebabkan oleh berbagai faktor seperti mesin rusak, keterlambatan pasokan, proses yang tidak seimbang, atau menunggu persetujuan.

5. TRANSPORTATION (Transportasi):
Pemindahan barang yang tidak perlu atau tidak efisien dalam proses produksi.

6. OVERPROCESSING (Pemrosesan Berlebih):
Melakukan pemrosesan yang tidak perlu pada suatu produk, melebihi apa yang dibutuhkan oleh pelanggan.

7. DEFECTS (Cacat/Kerusakan):
Produk yang cacat atau rusak yang memerlukan perbaikan atau pembuangan.

KLIK UNTUK KONSULTASI GRATIS

FOKUS PERUBAHAN DARI PELATIHAN

Apakah Pabrik Anda Tumbuh Atau Cuma Sibuk? Tambah Karyawan bukan Jawabannya,

DIGITALISASI

Kecepatan dan Ketepatan Informasi Menentukan Keputusan yang akan diambil oleh manajemen. Tertinggal akan hal ini, membuat segala perubahan tertunda.

BUDAYA KERJA

Budaya kerja perlu dibentuk dan dibiasakan. 90% Pabrik di Indonesia mengabaikan hal ini, padahal Fundamental perubahan mulai dari Hal ini.

SUPPLY CHAIN MANAGEMENT

PPIC Adalah bagian dari SCM, Masalahnya Kebanyakan Pabrik mengandalkan SCM oleh PPIC. ini mengakibatkan Ketepatan waktu antara produksi dan penjualan selalu berantakan

7 WASTE OF PRODUCTION

Terus mengeluh kalau tidak dapat bersaing dengan Produksi dari CHINA, padahal 7 Sampah ini tidak pernah di evaluasi yang menyebabkan tidak efisiensinya produksi.

KAIZEN

Tidak adanya inovasi dan pertumbuhan dari segala hal, membuat segala hal terasa sangat tertinggal. Banyak keputusan salah yang mengakibatkan semakin terpuruknya pabrik.

BREAKTHROUGH

Terobosan hanya satu-satunya jalan untuk membuat anda tetap eksis di industri ini. Tanpa melihat peluang secara geografi, demografi dan diversifikasi, anda akan terjebak dengan pertumbuhan 10%

KLIK UNTUK KONSULTASI GRATIS

80% KEBOCORAN DI PABRIK, TIDAK DIKETAHUI PEMILIKNYA?

PERMASALAHAN DOWNTIME DALAM PERSIAPAN MESIN UNTUK MENCETAK PRODUK YANG BERBEDA

KONSUMEN YANG SUDAH TERLALU LAMA BEKERJA-SAMA DENGAN ANDA

MENGANDALKAN PEMILIKNYA UNTUK MENGEMBANGKAN BISNISNYA, TIDAK ADANYA BUSINESS DEVELOPMENT PROFESIONAL

SUDAH TERLALU PERCAYA DENGAN KEPALA PABRIK LAMA YANG SETIA MENGABDI

VISI MISI YANG ABSTRAK DAN TIDAK DIPAHAMI OLEH SELURUH STAKEHOLDER

PERSEDIAAN YANG TERSIMPAN TERLALU LAMA, DAN TIDAK DIKETAHUI OLEH PEMILIK

BUDAYA KERJA YANG SUDAH TERLUPAKAN

KLIK UNTUK KONSULTASI GRATIS

TESTIMONI KLIEN KAMI

Saya pikir mereka sudah tidak dapat berubah lagi, ternyata saya yang harus terlebih dahulu berubah. Terima Kasih COACH Gendro telah membuat perubahan dari 3 cabang menjadi 20 cabang.

PETER NAWILIS, NAWILIS SPOORING BALANCING

Semua sudah berjalan dengan baik, namun mengapa tidak dapat mencapai profit yang optimal? Dan setelah perbaikan Struktur Organisasi, Membuat perusahaan tumbuh pesat

Hendra Horatian, BMI

Kenaikan omset signifikan selama 3 tahun berturut-turut, tidak menjadikan Coach Gendro Senang. Dia selalu memberikan Challenge, "what If!" Skenario. Apa saja yang harus disikapi, bilamana keadaan berubah!

Djony Sabadjan, Menara inti Kreasi Indonesia

Mengapa 80% KEBOCORAN Pabrik Tidak Disadari ANDA!

FIND OUR
BUSINESS COACH & MENTOR

Abraham Wijanarko

Gendro Salim

Sabam Hutajulu

Eliza Fazia

Niko Julius

M. Irfan Saad

Margetty Herwin

Lean Manufacturing

Cultural Engagement

KAIZEN

Profit Booster

SAMPAH TERBESAR DI PABRIK,
BUKAN YANG ANDA PIKIRKAN

FOKUS PERUBAHAN DARI PELATIHAN

Kecepatan dan Ketepatan Informasi Menentukan Keputusan yang akan diambil oleh manajemen. Tertinggal akan hal ini, membuat segala perubahan tertunda.

Budaya kerja perlu dibentuk dan dibiasakan. 90% Pabrik di Indonesia mengabaikan hal ini, padahal Fundamental perubahan mulai dari Hal ini.

PPIC Adalah bagian dari SCM, Masalahnya Kebanyakan Pabrik mengandalkan SCM oleh PPIC. ini mengakibatkan Ketepatan waktu antara produksi dan penjualan selalu berantakan

Terus mengeluh kalau tidak dapat bersaing dengan Produksi dari CHINA, padahal 7 Sampah ini tidak pernah di evaluasi yang menyebabkan tidak efisiensinya produksi.

Tidak adanya inovasi dan pertumbuhan dari segala hal, membuat segala hal terasa sangat tertinggal. Banyak keputusan salah yang mengakibatkan semakin terpuruknya pabrik.

Terobosan hanya satu-satunya jalan untuk membuat anda tetap eksis di industri ini. Tanpa melihat peluang secara geografi, demografi dan diversifikasi, anda akan terjebak dengan pertumbuhan 10%

80% KEBOCORAN DI PABRIK, TIDAK DIKETAHUI PEMILIKNYA?

TESTIMONI KLIEN KAMI

UCOACH DJIVASRANA GRAHASADA

Mengapa 80% KEBOCORAN Pabrik Tidak Disadari ANDA!

FIND OURBUSINESS COACH & MENTOR

Abraham Wijanarko

Gendro Salim

Sabam Hutajulu

Eliza Fazia

Niko Julius

M. Irfan Saad

Margetty Herwin

Lean Manufacturing

Cultural Engagement

KAIZEN

Profit Booster

SAMPAH TERBESAR DI PABRIK,BUKAN YANG ANDA PIKIRKAN

FOKUS PERUBAHAN DARI PELATIHAN

Kecepatan dan Ketepatan Informasi Menentukan Keputusan yang akan diambil oleh manajemen. Tertinggal akan hal ini, membuat segala perubahan tertunda.

Budaya kerja perlu dibentuk dan dibiasakan. 90% Pabrik di Indonesia mengabaikan hal ini, padahal Fundamental perubahan mulai dari Hal ini.

PPIC Adalah bagian dari SCM, Masalahnya Kebanyakan Pabrik mengandalkan SCM oleh PPIC. ini mengakibatkan Ketepatan waktu antara produksi dan penjualan selalu berantakan

Terus mengeluh kalau tidak dapat bersaing dengan Produksi dari CHINA, padahal 7 Sampah ini tidak pernah di evaluasi yang menyebabkan tidak efisiensinya produksi.

Tidak adanya inovasi dan pertumbuhan dari segala hal, membuat segala hal terasa sangat tertinggal. Banyak keputusan salah yang mengakibatkan semakin terpuruknya pabrik.

Terobosan hanya satu-satunya jalan untuk membuat anda tetap eksis di industri ini. Tanpa melihat peluang secara geografi, demografi dan diversifikasi, anda akan terjebak dengan pertumbuhan 10%

80% KEBOCORAN DI PABRIK, TIDAK DIKETAHUI PEMILIKNYA?

TESTIMONI KLIEN KAMI

UCOACH DJIVASRANA GRAHASADA

FIND OUR
BUSINESS COACH & MENTOR

SAMPAH TERBESAR DI PABRIK,
BUKAN YANG ANDA PIKIRKAN